Halo sabahat mamak pintar, kita belajar mengenali 5 ciri anak cerdas yuk. Setiap orang tua pastinya ingin memiliki anak yang cerdas. Tentunya bangga dong kalau ada tetangga ataupun kerabat yang memberikan komentar kalau anak kita cerdas. Rasanya, lelahnya perjuangan mendidik anak terbayar lunas.
Banyak orang tua yang memberikan stimulasi dan juga memenuhi nutrisi terbaik sejak janin masih dalam kandungan, agar bayinya nanti lahir sempurna fisiknya, sehat dan tumbuh menjadi anak yang cerdas.
Sebenarnya anak yang cerdas itu yang seperti apa sih? Sama nggak antara cerdas dan pintar atau pandai. Soalnya kan sering saya dengar orang tua yang memuji anaknya dengan kalimat “pinter anak mama”. Jarang nemu ada yang bilang “anak mama ini memang cerdas”.
Ya, pokoknya gitu deh. Susah kalau untuk dideskripsikan apa itu anak cerdas. Bisanya hanya dirasakan setelah bergaul dan mengenal anak itu
Hmmm… oke deh, biar kita saat melihat dan bergaul dengan anak kecil bisa menerka itu anak yang memiliki kecerdasan tinggi atau bukan, yuk kenali 5 ciri anak cerdas yang akan saya uraikan berikut ini.
Ciri-ciri Anak Cerdas
Bagaimana mendefinisikan anak cerdas? Apakah dengan melihat nilai-nilainya dalam raport atau melihat bagaimana ia memecahkan masalah? Ada yang mendefinisikan anak cerdas sebagai anak yang berpengetahuan luas, pandai, berpikiran cerah.
Ada yang menilai kecerdasan berdasarkan nilai IQ seorang anak. Makin tinggi nilainya, anak dianggap makin cerdas.
Mendefinisikan kecerdasan, mungkin tidak bisa digambarkan secara jelas. Tetapi secara keseluruhan, kebanyakan orang setuju bahwa anak yang cerdas memiliki tingkat pemikiran yang tinggi.
Anna Surti Ariani, S.Psi., M.Si., atau yang lebih akrab dipanggil Nina, seorang psikolog anak dan keluarga, dalam sebuah kesempatan memberikan diskusi lewat group wa sebuah komunitas yang saya ikuti, memaparkan bahwa ada 5 ciri anak cerdas. Nah berikut ini adalah 5 ciri anak cerdas yang bisa diamati oleh orang dewasa disekitarnya jika dimiliki oleh seorang anak.
1. Cepat menangkap dan mengerti
Ciri anak cerdas yang pertama adalah cepat menangkap dan mengerti maksud pembicaraan yang ditujukan padanya. Jika diberikan instruksi, maka dia tak perlu banyak bertanya dan segera mengerjakan sesuai dengan isntruksi itu.
Anak yang cerdas, saat diberikan informasi baru, maka akan cepat menyerap informasi tersebut, tanpa pemberi informasi harus menjelaskannya secara berulang.
Saat melihat raut muka orang dewasa disekitarnya berubah pun, anak yang cerdas bisa mengerti kalau misalnya ada yang nggak beres.
Misalnya nih, anak saya menumpahkan segelas susu yang baru saja saya berikan. Tumpah membasahi karpet. Saya pun menghela nafas. Sebenarnya pengen marah, tapi saya berusaha menahan diri untuk tak memarahi anak saya, malah berucap.
“Nggak apa-apa. Nanti bisa bikin susu lagi. Tolong ambil lap buat membersihkan tumpahan ini”
Walau mengucapkan hal itu, ekspresi jengkel tetap ada diwajah maupun gesture tubuh saya. Dan anak saya akan diam saja, mematuhi apa yang saya perintahkan. Bisa jadi, dia akan berkata
“Mama marah ya, maaf ya, Ma”
2. Mampu mengingat banyak hal
Anak yang cerdas mampu mengingat banyak hal yang dia alami, maupun kejadian disekitarnya. Ingatannya tajam, dan kadang tak diduga oleh orang dewasa.
Saat dalam perjalanan, kadang anak saya melihat sekitar, ke arah jalan yang dilalui. Lalu dia akan berkata
“Kita udah pernah lewat sini kan, Ma?
Rupanya dia masih ingat, padahal sebelumnya baru sekali lewat jalan itu.
Kadang-kadang saya pura-pura terhadap sesuatu. Misalnya di mana membeli mainan anak-anak setahun yang lalu. Maka anak saya akan mengingatkan
“Itu lho, Ma. Di toko yang bla bla”
Dia tidak menyebutkan nama tokonya, karena memang tak pernah saya beritahu nama tokonya. Tapi dia mendeskripsikan tentang toko itu, letaknya, suasana didalamnya. Naik apa ke sana, bersama siapa, dan pengalamannya berbelanja di toko mainan. Teryata, dengan sedikit pemicu, dia bisa mengingat banyak hal tentang suatu tempat.
3. Anak Cerdas Selalu ingin tahu
Anak yang cerdas memiliki rasa ingin tahu yang besar. Dia selalu ingin tahu, apalagi kalau ada hal-hal baru yang ditemuinya.
“Itu kotak apa?”
“Dari mana Mama dapat kotak itu?”
“Kenapa Mama memilih kotak itu?”
“Gimana cara membuka kotaknya?”
Dan masih banyak lagi pertanyaan yang berkaitan dengan sebuah kotak. Satu jawaban bisa jadi akan menimbulkan pertanyaan lain.
Menghadapi anak yang banyak bertanya ini membutuhkan kesabaran tersendiri. Karena anak nggak bisa menunggu lama untuk memperoleh jawaban. Dia harus memperoleh jawaban sampai merasa puas dan akhirnya tak bertanya lagi.
Meladeni setiap pertanyaan anak dengan memberikan jawaban, akan berdampak besar bagi perkembangan jiwa anak di masa mendatang. Dia akan tumbuh menjadi orang yang percaya diri mengemukakan pendapat dan gagasannya pada orang lain.
Sering menyuruh anak diam, saat rasa keingintahuannya sedang besar dan butuh jawaban, akan membuat kecerdasan anak tak berkembang. Anak dimasa mendatang akan menjadi orang yang akhirnya lebih banyak diam dan tak berani mengungkapkan gagasannya.
4. Mampu berkonsentrasi
Anak yang cerdas memiliki kemampuan untuk berkonsentrasi. Memusatkan perhatian pada satu hal dan tidak tergoda untuk memperhatikan hal lain. Fokus pada apa yang dihadapinya saat ini.
Kemampuan berkonsentrasi ini tentu saja mempengaruhi kemampuan lainnya, yaitu mengerti dan memahami hal baru yang dipelajarinya.
5. Dapat berbicara dengan lancar
Anak yang cerdas dapat berbicara dengan lancar mengungkapkan apa yang dipikirkan, dirasakan, ataupun dalam menjawab pertanyaan. Dia bisa mendeskripsikan suatu hal dengan baik.
Pada saat anak sedang berbicara, atau bercerita, jangan memotong ataupun mengoreksinya. Biarkan dia bercerita, dan jadilah Anda pendengar yang baik. Hal ini akan meningkatkan kepercayaan dirinya.
***
Itulah 5 ciri anak cerdas yang bisa Anda amati pada diri seorang anak. Jika Anda memiliki cara lain untuk mengenali kecerdasan anak, silakan bagikan di kolom komentar ya. Saya akan senang sekali mendapat tambahan pengetahuan baru.
Salam
Mamak Pintar
haha, mungkin tambahan lagi klo ciri anak cerdas bisa melakukan hal-hal kreativitas seperti bernyanyi dan melukis. Pengalamanku sih sperti itu (GINA)
Memiliki anak cerdas merupakan anugrah kebahagiaan orang tua dan titipan Illahi. Anak cerdas tentu juga dipengaruhi banyak hal termasuk peran orang tua dalam pengasuhan dan lingkungan. Sejauh ini anak cerdas semoga membahagiakan orang tua menjadi penyejuk hati
Cerdas nggak hanya dari segi nilai hasil ujiannya bagus aja ya, tapi juga bagaimana si anak cerdas emosional yang salah satunya adalah mampu berkonsentrasi. Soalnya pernah ketemu siswa di bimbel kek gitu sih
AKu senang deh kalau anak bawel, demen ngomong macam2 dan rasa penasarannya begitu tinggi. Itu biasanya anak cerdas. Jadi ga melulu soal IG sekian ya mbak. Wawasan juga mesti luas. Orang tua punya peranan penting mengasuh anak agar pintar, tanggap dan peduli sesama.
Alhamdullilah anak anakku kategorinya masuk
Walau sering nampak cuek, tapi dia bisa jawab isi materi kalo ditanya
Ciri anak cerdas ini kadang dianggap biasa oleh orang tua. Padahal kalau diasah lagi akan makin berkembang kecerdasan anak ya. Seperti salah satu poin yang disebutkan di atas, selalu ingin tahu. Klaau anak banyak tanya orang tua kadang malah beranggapan kok kebanyakan nanya…dan malah diminta berhenti ya. Duh, reminder juga buat saya nih untuk mengenali ciri anak cerdas ini
Selain ciri-ciri natural di atas, mengetahui kecerdasan lebih sahih pakai ujian/tes khusus. Dari tes ini biasanya kita juga dapat masukan tentang mengarahkan si anak termasuk cara belajar dan dunia keahlian yang cocok dengan si anak.
banyak ya mbak ciri ciri anak cerdas, tentunya kecerdasan anak tidak lepas dari stimulasi dan gizi yang sudah di berikan ya..
Kadang anak kecil suka nanya yang out of the box sampai bingung mau jawab apa mbak. Rasa ingin tahunya itu tinggi banget dan ini ternyata ciri anak yang cerdas ya kak. Soalnya kadang apa yang ada di pikiran mereka itu nggak pernah muncul di pikiran orang tua. hehehe