Rumusan tujuan pembelajaran merupakan acuan bagi guru dalam proses pembelajaran. Guru dapat menerapkan berbagai model dan metode dan kegiatan pembelajaran. Pemilihan model dan metode itu mengacu pada tujuan pembelajaran yang ingin di capai. Dalam kurikulum paradigma baru (kurikulum SMK Pusat Keunggulan) terdapat beberapa panduan dalam membuat rumusan tujuan pembelajaran.
Tujuan Pembelajaran (TP) merupakan deskripsi pencapaian tiga aspek kompetensi yakni pengetahuan, keterampilan, dan sikap yang diperoleh siswa dalam satu atau lebih kegiatan pembelajaran, disusun secara kronologis berdasarkan urutan pembelajaran dari waktu ke waktu yang menjadi prasyarat menuju capaian pembelajaran (CP).
Rumusan tujuan pembelajaran tidak hanya mencakup tahapan kognitif (mengingat, memahami, mengaplikasi, menganalisis, mengevaluasi, dan mencipta) dan dimensi pengetahuan (faktual, konseptual, prosedural, metakognitif) tetapi juga mengikutsertakan perilaku capaian seperti kecakapan hidup (kritis, kreatif, komunikatif, dan kolaboratif) serta profil pelajar Pancasila (Beriman, berkebinekaan global, bergotong-royong, kreatif, bernalar kritis, dan mandiri).
Komponen Tujuan Pembelajaran
Secara operasional komponen tujuan pembelajaran ada tiga yaitu kompetensi, konten dan variasi.
1. Kompetensi
Kompetensi merupakan kemampuan yang dapat didemonstrasikan oleh siswa atau diaktualisasikan dalam bentuk produk atau kinerja (abstrak dan konkret) yang menunjukkan siswa telah berhasil mencapai tujuan pembelajaran.
Dalam membuat tujuan pembelajaran, kompetensi dirumuskan dengan menggunakan kata kerja operasional yang dapat diamati. Mengacu pada taksonomi Bloom yang telah di revisi
Contoh : Peserta didik mampu menentukan fitur umum perangkat lunak presentasi yang sering digunakan untuk kreatifitas dan inovasi tampilan slide.
2. Konten
Komponen tujuan pembelajaran yang ke dua adalah konten, yaitu ilmu pengetahuan inti atau konsep utama yang diperoleh siswa melalui pemahaman selama proses pembelajaran di akhir satu unit pembelajaran.
Apa ilmu pengetahuan inti atau konsep utama yang perlu dipahami di akhir satu unit pembelajaran? Pertanyaan apa yang perlu dapat dijawab siswa setelah mempelajari unit tersebut?
Contoh : fitur umum perangkat lunak presentasi
3. Variasi
Variasi adalah sebuah keterampilan berpikir apa saja yang perlu dikuasai siswa untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran. Penggunaan keterampilan berpikir kreatif, kritis, dan tingkat tinggi, seperti mengevaluasi, menganalisis, memprediksi, menciptakan, dan lain sebagainya.
Keterampilan berpikir apa saja yg perlu dikuasai siswa untuk dapat mencapai tujuan pembelajaran? Gunakan keterampilan berpikir yang bervariasi terutama HOTS.
Contoh : Menganalisa hubungan tampilan slide presentasi yang menarik dengan perhatian audiens serta menarik kesimpulan apa saja yang bisa mempertahankan perhatian audiens
–> Dimana untuk bisa menganalisa hubungan dan menarik kesimpulan, peserta didik perlu mengetahui, memahami, mengaplikasi materi tersebut
Beberapa Contoh Rumusan Tujuan Pembelajaran
Berikut ini beberapa contoh rumusan tujuan pembelajaran yang mengandung kompetensi, konten dan variasi
Siswa mampu mengoperasikan dan mengenali perbedaan cara kerja kamera dalam suasana indoor maupun outdoor.
Peserta didik mampu menjelaskan jenis, fungsi, dan keuntungan penggunaan perangkat lunak presentasi dengan tepat sesuai tingkat kebutuhan dan kemampuan.
Peserta didik mampu menjelaskan hukum Newton dengan menggunakan kata-kata sendiri dan menceritakan fenomena dalam keseharian yang menggambarkan hukum Newton
Teks yang berwarna merah merupakan kompetensi, teks berwarna kuning adalah konten dan teks berwarna hijau merupakan variasi.
Pingback: Pembelajaran dan Asesmen Kurikulum Merdeka - Mamak Pintar
Pingback: Cara Menyusun Kriteria Ketercapaian Tujuan Pembelajaran (KKTP) - Mamak Pintar