Kaki dan Tangan Sering Kesemutan? Waspada Gejala Neuropati!

gejala neuropati

Mamak tuh seneng duduk lesehan, makan dan ngobrol dalam suasana santai. Yang Mamak nggak suka tuh pada saat sudah selesai ngobrol, waktunya bubaran, kaki pasti kesemutan. Jadi butuh waktu beberapa saat sebelum bisa melangkah, menunggu rasa kesemutan di kaki hilang. Kalau dipaksakan melangkah, takutnya bisa hilang keseimbangan dan jatuh. Mamak sering bertanya-tanya, sebenarnya ada nggak sih obat kesemutan itu, tapi sampai sekarang belum nemu jawabannya.

Hingga suatu saat Mamak melihat iklan di salah satu TV swasta, yang membahas tentang kesemutan ini. Dalam iklan tersebut dijelaskan bahwa kesemutan adalah gejala awal neuropati. Penyakit apa lagi itu neuropati? Yuk lanjut baca ya biar kita punya kewaspadaan terhadap gejala ini.

Mengenal Gejala Neuropati

Neuropati adalah istilah yang digunakan untuk menggambarkan kerusakan atau gangguan pada saraf di tubuh. Saraf-saraf ini berperan penting dalam mengirimkan sinyal dari otak dan sumsum tulang belakang ke berbagai bagian tubuh, termasuk organ, otot, kulit, dan sistem lainnya.

Neuropati dapat terjadi karena berbagai penyebab, termasuk faktor genetik, infeksi, cedera fisik, peradangan, paparan racun, gangguan autoimun, dan juga gangguan metabolik. Kerusakan saraf yang terjadi dalam neuropati dapat bersifat sementara atau permanen, tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan kerusakan tersebut.

Ternyata kesemutan itu adalah salah satu gejala neuropati lho, berikut ini info lebih lengkap gejala umum yang mungkin muncul pada neuropati:

  1. Nyeri: Nyeri neuropatik adalah gejala yang paling umum terkait dengan neuropati. Rasa nyeri ini sering kali terlokalisasi di area yang terkena saraf dan dapat berupa nyeri terbakar, tajam, menusuk, atau berdenyut.
  2. Kesemutan dan sensasi terbakar: Beberapa orang dengan neuropati mengalami sensasi kesemutan, mati rasa, atau sensasi terbakar di area yang terpengaruh. Sensasi ini mungkin terasa seperti jarum dan tusukan.
  3. Lemah otot: Neuropati dapat menyebabkan kelemahan otot pada area yang terkena. Kelemahan otot bisa memengaruhi kemampuan seseorang untuk bergerak atau melakukan tugas-tugas sehari-hari.
  4. Sensitivitas berkurang: Beberapa orang dengan neuropati mengalami penurunan sensitivitas terhadap suhu, sentuhan, atau rasa sakit. Mereka mungkin tidak merasakan tekanan atau panas yang seharusnya menimbulkan ketidaknyamanan.
  5. Koordinasi terganggu: Neuropati yang mempengaruhi saraf yang mengontrol gerakan dapat menyebabkan gangguan keseimbangan dan koordinasi. Seseorang mungkin merasa tidak stabil atau sering jatuh.
  6. Gangguan pencernaan: Neuropati juga dapat mempengaruhi saraf yang mengendalikan fungsi pencernaan, yang dapat menyebabkan gejala seperti gangguan pencernaan, sembelit, diare, atau perut kembung.
  7. Masalah kandung kemih: Beberapa jenis neuropati dapat memengaruhi saraf yang mengontrol kandung kemih, menyebabkan inkontinensia (tidak bisa mengendalikan buang air kecil) atau kesulitan dalam buang air kecil.
  8. Disfungsi seksual: Neuropati dapat mempengaruhi saraf yang terlibat dalam respons seksual, yang dapat menyebabkan disfungsi ereksi pada pria dan masalah kepuasan seksual pada wanita.
gejala neuropati

Bagaimana Mengatasi Neuropati?

Nah kalau kamu mengalami beberapa gejala tersebut, Mamak sarankan untuk segera konsultasi dengan dokter. Ungkapkan gejala-gejala yang kamu rasakan dan melakukan pemeriksaan lebih lanjut dengan dokter.

Siapa tahu setelah berkonsultasi dengan dokter, kamu bakal ketemu obat penyakit jari kaki kesemutan yang sering kamu alami.

Selain berkonsultasi dengan dokter, pilihan lainnya adalah mengubah gaya hidup. Beberapa perubahan gaya hidup dapat membantu mengurangi gejala neuropati. Misalnya, menjaga kadar gula darah stabil jika neuropati disebabkan oleh diabetes, menghindari konsumsi alkohol berlebihan, berhenti merokok, dan menjaga pola makan sehat.

Makan makanan yang seimbang dan bergizi dapat membantu mempertahankan kesehatan saraf. Beberapa suplemen tertentu, seperti asam lemak omega-3, vitamin B12, dan alpha-lipoic acid, juga dapat memberikan manfaat bagi beberapa orang dengan neuropati.

Nah itulah beberapa gejala neuropati dan bagimana mengatasinya, semoga bermanfaat. Semoga kita semua selalu sehat ya, karena kalau sehat tuh aktivitas apa saja bakal lancar, makan pun terasa enak.

Comments

No comments yet. Why don’t you start the discussion?

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *